Tips Membuat Video Cinematic untuk Pemula

Alda Mevia
Alda Mevia
Unit Media & Public Relations
tips video cinematic

Hallo sobat Chako dan Chika! 🙋🏻‍♂️🙋🏻‍♀️

Wah kembali lagi dengan Chako&Chika nih, sebelumnya aku mau ngucapin selamat Hari Anak Nasional👧 Oiya di bulan ini kita bakal membahas bagaimana sih membuata sebuah video cinematic khususnya untuk pemula. Dalam dunia videografi, teknik pengambilan video merupakan aspek krusial untuk menghasilkan video yang menarik dan profesional. Penguasaan teknik membantu videografer menyampaikan cerita dengan lebih efektif dan visual yang lebih estetik. Nihh kita kasi beberapa teknik dasar yang penting untuk kalian pahami.

1. Komposisi Frame

Komposisi frame adalah dasar dari setiap pengambilan gambar. Aturan seperti “Rule of Thirds” sering digunakan untuk menciptakan keseimbangan visual. Dengan membagi frame menjadi sembilan bagian dengan garis vertikal dan horizontal, subjek utama ditempatkan di salah satu titik persilangan garis. Teknik ini membantu menarik perhatian audiens ke area penting dalam video.

2. Stabilitas Kamera

Menggunakan tripod atau stabilizer sangat dianjurkan untuk mengurangi getaran pada video. Jika peralatan tersebut tidak tersedia, cobalah memegang kamera dengan kedua tangan dan gunakan tubuh sebagai penyangga. Stabilitas ini memberikan kesan profesional dan mempermudah proses editing.

3. Pencahayaan yang Tepat

Pencahayaan adalah elemen kunci dalam videografi. Pastikan sumber cahaya cukup untuk menerangi subjek, baik itu cahaya alami seperti matahari, atau lampu tambahan seperti softbox. Perhatikan pula arah cahaya untuk menghindari bayangan yang tidak diinginkan.

4. Sudut Pengambilan (Angle)

Pemilihan sudut pengambilan menentukan perspektif dan emosi yang ingin disampaikan. Beberapa sudut populer meliputi:

  • Eye Level: Memberikan kesan natural.
  • Low Angle: Membuat subjek terlihat lebih dominan.
  • High Angle: Memberikan kesan subjek lebih kecil atau inferior.
  • Over-the-Shoulder: Cocok untuk adegan percakapan.
5. Pergerakan Kamera

Teknik pergerakan kamera seperti panning, tilting, dan tracking dapat menambah dinamika visual pada video. Hindari gerakan mendadak yang bisa membuat penonton merasa tidak nyaman.

6. Penggunaan Depth of Field

Memanfaatkan depth of field (kedalaman fokus) dapat menciptakan efek dramatis dengan memisahkan subjek dari latar belakang. Hal ini sering digunakan untuk memberi fokus pada subjek utama dalam adegan.

7. Audio yang Berkualitas

Selain visual, audio yang jernih adalah komponen penting dalam video. Gunakan mikrofon eksternal untuk meningkatkan kualitas suara dan hindari merekam di lingkungan dengan kebisingan berlebihan.

Membuat Video Cinematic untuk Pemula

Video cinematic tidak hanya memukau secara visual, tetapi juga mampu menyampaikan cerita dengan cara yang mendalam. Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk pemula:

  1. Gunakan Teknik Komposisi yang Baik Terapkan aturan “Rule of Thirds” untuk menciptakan keseimbangan visual. Gunakan elemen di sekitar Anda untuk menambahkan kedalaman pada frame.
  2. Perhatikan Pencahayaan Manfaatkan cahaya alami saat mengambil gambar di luar ruangan. Jika di dalam ruangan, gunakan sumber cahaya tambahan seperti lampu studio untuk menciptakan suasana dramatis.
  3. Pilih Frame Rate yang Tepat Untuk efek sinematik, gunakan frame rate 24 fps (frame per detik) yang memberikan tampilan seperti film layar lebar.
  4. Gunakan Depth of Field Fokuskan pada subjek utama dengan latar belakang yang blur (bokeh). Ini memberikan kesan profesional dan memikat.
  5. Tambahkan Gerakan Halus Gunakan peralatan seperti slider atau gimbal untuk menciptakan pergerakan kamera yang lembut dan stabil.
  6. Edit dengan Sentuhan Sinematik Dalam proses editing, tambahkan color grading untuk menciptakan suasana tertentu, seperti warna hangat untuk adegan emosional atau warna dingin untuk suasana misterius.
  7. Gunakan Musik dan Audio yang Tepat Pilih musik latar yang sesuai dengan tema video. Pastikan audio mendukung emosi yang ingin disampaikan.

Dari sini dapat disimpulkan bahwa teknik pengambilan video yang baik membutuhkan kombinasi antara perencanaan, peralatan yang memadai, dan pemahaman tentang elemen dasar videografi. Dengan mempraktikkan teknik-teknik di atas, temen-temen dapat menghasilkan video cinematic yang lebih menarik, berkualitas, dan mampu menyampaikan pesan dengan efektif. Nah jadi buat kalian para pemula bisa nih langsung diterapkan tipsnya. Ini dulu aja ya pembahasan kita kali ini, dan selalu website kita untuk tau artikel-artikel apa lagi yang bakal kita share.

KOMA

Selalu Di Hati

Selalu Dinanti

Baca Lainnya